CHOICE OF LANGUAGE IN JOB TITLES AT VACANCY ADVERTISEMENTS

This study is a preliminary study which is conducted with the aimat figuring out the phenomenon of language choice in titling jobs in multilingual communities based on the paradigm of sociolinguistics. The samplesof this study are job titleswhich were advertised on the vacancy advertisements taken from a newspaper Saturday edition. This study uses both qualitative and quantitative methods. The result shows that there is a trend that vacancy advertisers are more likely to choose English language than bahasa Indonesia. This trend indicates that there is a positive attitude towards the English language and negative attitude towards bahasa Indonesia

THE PATTERNS OF CODE SWITCHING IN TEACHING AND LEARNING KITAB KUNING AND ITS IMPLICATIONS TO THE JAVANESE LANGUAGE MAINTENANCE

Alih kode dapat terjadi pada unit keluarga, kelompok sosial, juga dalam pengajaran/pembelajaran di kelas. Tulisan ini mendeskripsikan pola alih kode pada pengajaran kitab kuning yang dalam prakteknya, setidaknya terdapat tiga kode bahasa digunakan secara bergantian, yaitu bahasa Arab, bahasa Jawa ragam lawas dan yang umum dipakai, serta bahasa Indonesia. Kitab kuning lazim digunakan di lingkungan pesantren, madrasah dan sekolah berbasis Islam, khususnya di Jawa. Pola pemakaian bahasa dalam pengajaran kitab kuning ini menarik untuk dikaji. Pengajaran ini mengandung implikasi positif terhadap pemertahanan bahasa Jawa, khususnya pada ragam lawas. Ragam tersebut mendapat ruang untuk tetap hidup melalui pengajaran kitab kuning

Proses Fonologis dan Pengkaidahannya dalam Kajian Fonologi Generatif

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses-proses fonologis beberapa bahasa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan fonologi generatif. Data penelitian ini adalah data fonologis yang berasal dari beberapa bahasa. Data penelitian ini diambil dengan menggunakan metode refleksif introspektif untuk data bahasa yang dikuasai oleh penulis. Selain bahasa yang dikuasai penulis, data diambil dari buku-buku yang memuat data yang berasal dari bahasa lain. Ada beberapa cara menganalisis data. Yang pertama, mengumpulkan data dan mengidentifikasinya. Yang kedua adalah mengklasifikasikan data, menganalisis data, membuat kaidah fonologis, dan menjelaskan hasil temuan. Dari hasil analisis yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa fonologi generatif dapat menjadi pendekatan yang relevan yang dapat digunakan untuk menjelaskan proses fonologis bahasa-bahasa yang berbeda. Dengan menggunakan fonologi generatif, ditemukan beberapa proses fonologis bahasa antara lain penambahan bunyi, pelesapan bunyi, koalisi, dan asimilasi.         Kata Kunci: proses fonologis, kaidah fonologi, fonologi generativ

Penerapan model pembelajaran Kooperatif Learning tipe Script untuk meningkatkan keterampilan berbicara siswa dalam pembelajaran bahasa Arab: Studi Quasi Eksperimen pada Siswa kelas XI MA PUI Majalengka

انطلق هذا البحث من المشكلة التي وجدته الكاتبة أن مهارة التلاميذ في الكلام في الصف الحادى عشر في مدرسة PUI الثانوية الإسلامية مجالينجكا في مستوى منخفض جدا. من أسباب هذه المشكلة رأي التلاميذ في أن اللغة العربية صعبة, وقلة اهتمام التلاميذ وتحفيزهم في تعليم اللغة العربية, واستخدام المدرس طريقة المحاضرة فحسب ( التعليم الرتيب). لمساعدة حل المشكلة الواقعية, تستخدم الكاتبة نموذج التعليم التعاوني “ Script “ لترقية مهارة التلاميذ في الكلام باللغة العربية. الأغراض لهذا البحث هي معرفة مهارة التلاميذ في الكلام في تعليم اللغة العربية قبل تطبيق نموذج التعليم التعاوني “ Script “ وبعده, ومعرفة مستوى ترقية مهارة التلاميذ في الكلام في تعليم اللغة العربية باستخدام نموذج التعليم التعاوني “ Script “ في الصف الحادى عشر في مدرسة PUI الثانوية الإسلامية مجالينجكا. يعتمد هذا البحث على أساس التفكير أن مهارة التلاميذ في الكلام تحتاج إلى نماذج التعليم التى تبحثهم على تطبيق الكلام الواقعي ومنها نموذج التعليم التعاوني “ Script “ الذي يرقي على مميزاته حتى يرقي مهارة التلاميذ في الكلام باللغة العربية. فتعرض الكاتبة الفرضية أن هناك ترقية مهارة التلاميذ في الكلام في تعليم اللغة العربية بتطبيق نموذج التعليم التعاوني “Script “. الطريقة المستخدمة في هذا البحث هي طريقة شبه تجربة بمجموعة واحدة باستخدام الاختبار القبلي والاختبار البعدي. وتشتمل البيانات في هذا البحث على البيانات النوعية التي تحلل منطقيا والبيانات الكمية التي تحلل إحصائيا. والمجتمع في هذا البحث هو جميع التلاميذ في الصف الحادى عشر في مدرسة PUI الثانوية الإسلامية مجالينجكا . وأما اساليب جمع البيانات المستخدمة هي, المقابلة, والاختبار, والتوثيق. ومن النتائج هذا البحث : أن مهارة التلاميذ في الكلام في تعليم اللغة العربية قبل تطبيق نموذج التعليم التعاوني “ Script “ منخفضة جدا, لأن قيمة المتوسط على قدر ( 46,8) وهي تقع بين ( 0 – 59 ) في معيار التفسير. ومهارة التلاميذ في الكلام في تعليم اللغة العربية بعد تطبيق نموذج التعليم التعاوني “ Script “ تدل على درجة جيدة, لأن قيمة المتوسط على قدر ( 81,6 ) وهي تقع بين ( 80 – 89 ) في معيار التفسير. وهناك ارتقاء مهارة التلاميذ في الكلام في تعليم اللغة العربية بعد تطبيق نموذج التعليم التعاوني “ Script “ , كما ظهر من النتيجة المحصولة وهي قيمة "ت" الحسابية ( 5,47) أكبر من قيمة "ت" الجدولية ( 1,45) . وأما مستوى من الاختبار البعدي من قيمة "ن- د " فهو على قدر 0,69 أو 69 %, والمعنى أن ارتقاء مهارة التلاميذ في الكلام في تعليم اللغة العربية بعد تطبيق نموذج التعليم التعاوني “ Script “ يدل على درجة كافية في معيار التفسير

Pembentukan Kata pada Istilah Khas di Instagram dengan Unsur Bahasa Inggris

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur pembentuk kata khas yang mengandung unsur bahasa Inggris pada Instagram serta implikasinya terhadap situasi kebahasaan di Indonesia. Data penelitian berupa data tulisan dari pengguna Instagram. Sampel data diambil dengan teknik purposive sampling, yaitu dengan melihat interaksi ditiap akun yang dijadikan sebagai sumber. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah morfologi dan sosiolinguistik. Hasil menunjukkan bahwa terdapat banyak istilah khas di Instagram Indonesia yang menggunakan unsur bahasa Inggris. Struktur istilah tersebut ditemukan dalam berbagai bentuk kombinasi bahasa, antara lain bahasa Inggris + bahasa Inggris, bahasa Inggris + bahasa Indonesia, dan bahasa Indonesia + bahasa Inggris. Istilah-istilah tersebut terbentuk melalui berbagai macam proses morfologis, antara lain proses derivating, compounding, abbreviating, blending, acronym, dan borrowing. Sebagian istilah khas mengikuti kaidah pembentukan kata dengan sistem bahasa Inggris dan sebagian yang lainnya mengikuti sistem bahasa Indonesia. Sebaliknya, terdapat kosakata yang mengikuti sistem bahasa Indonesia. Terbentuknya kosakata baru melalui proses yang  bermacam-macam merupakan proses kreatif  manusia yang dapat memberikan dampak positif terhadap perbendaharaan kosakata baru terhadap suatu bahasa. Namun pembentukan kosakata baru yang tidak mengikuti kaidah bahasa yang benar dapat mengacaukan sistem bahasa yang sudah ada. Kata Kunci: Pembentukan Kata, Istilah Khas, Bahasa Inggris, Instagram

Pengembangan Bahan Ajar English Phonology dan Strategi Pembelajarannya

The aim of the study was to develop English teaching material and the strategy. This study used library method. The data were obtained from phonology book, archives and other literature resources. The finding showed two developed points. Teaching material was arranged to cover the whole material which was taught and made according to KKNI. The discussion dealt with English pronunciation problems by native Indonesian was included in the material as the result of problem solving. The teaching strategy in this course was blended learning method. The method concerned on the process of learning activities and assignment. The method was selected in order that the students were able to use the technology and sharpen their digital literacy. In conclusion, the teaching material was developed based on KKNI and the strategy used was blendes learning. Keywords: Teaching Material, Strategy, English Phonolog

Pengelolaan Kelas dan Penggunaan Bahasa dalam Pengajaran Bahasa Inggris di Rubik Bojong Gede dan L Course Tajur Halang Kabupaten Bogor

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada pengajar di Rubik Bojong Gede dan L Course Tajur Halang mengenai pengelolaan kelas dan penggunaan bahasa dalam pengajaran bahasa Inggris untuk anak-anak. Pengelolaan kelas meliputi karakteristik anak-anak, penataan posisi duduk, pengelompokan siswa, media pengajaran, dan perencanaan pengajaran sedangkan penggunaan bahasa meliputi ekspresi bahasa yang digunakan dalam setiap tahap kegiatan pembelajaran. Pelaksanaan pengabdian masyarakat ini menggunakan beberapa metode yaitu presentasi, diskusi, praktik mengajar dan evaluasi. Melalui pelatihan yang diberikan, para peserta dapat meningkatkan kompetensi dalam mengajar bahasa Inggris untuk anak-anak.Keywords: pengelolaan kelas, penggunaan bahasa, pengajaran bahasa Inggri

Knowledge and Practices of Computed Tomography Exposure Parameters among Radiographers

Knowledge and practices of Computed Tomography (CT) exposure parameters have a direct impact on radiation exposure to patients in CT examinations. This study is aimed to determine the level of knowledge and practice of CT exposure parameters among radiographers in a teaching hospital in Malaysia. A cross-sectional survey using a validated questionnaire was conducted on 60 radiographers who are practicing CT in a teaching hospital in Klang Valley, Malaysia. The results demonstrated that the radiographers had good and excellent scores in knowledge (76.5%) and practice (88.3%), respectively. Further training on CT optimization practice should be executed for radiographers in the future

Proses Fonologis dan Pengkaidahannya dalam Kajian Fonologi Generatif

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses-proses fonologis beberapa bahasa. Pendekatan yang digunakan adalah fonologi generatif. Data penelitian ini adalah data fonologis yang berasal dari beberapa bahasa. Data penelitian ini diambil dengan menggunakan metode refleksif introspektif untuk data bahasa yang dikuasai oleh penulis. Selain bahasa yang dikuasai penulis, data diambil dari buku-buku yang memuat data yang berasal dari bahasa lain. Ada beberapa cara menganalisis data. Yang pertama, mengumpulkan data dan mengidentifikasinya. Selanjutnya adalah mengklasifikasikan data, menganalisis data, membuat kaidah fonologis, dan menjelaskan hasil temuan.. Dari analisis yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa fonologi generatif dapat menjadi pendekatan yang relevan yang dapat digunakan untuk menjelaskan proses fonologis bahasa-bahasa yang berbeda. Dengan menggunakan fonologi generatif, ditemukan beberapa proses fonologis bahasa antara lain penambahan bunyi, pelesapan bunyi, koalisi, asimilasi, dan metatesis

Pembentukan Kata pada Istilah Khas di Instagram dengan Unsur Bahasa Inggris

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur pembentuk kata khas yang mengandung unsur bahasa Inggris pada Instagram serta implikasinya terhadap situasi kebahasaan di Indonesia. Data penelitian berupa data tulisan dari pengguna Instagram. Sampel data diambil dengan teknik purposive sampling, yaitu dengan melihat interaksi ditiap akun yang dijadikan sebagai sumber. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah morfologi dan sosiolinguistik. Hasil menunjukkan bahwa terdapat banyak istilah khas di Instagram Indonesia yang menggunakan unsur bahasa Inggris. Struktur istilah tersebut ditemukan dalam berbagai bentuk kombinasi bahasa, antara lain bahasa Inggris + bahasa Inggris, bahasa Inggris + bahasa Indonesia, dan bahasa Indonesia + bahasa Inggris. Istilah-istilah tersebut terbentuk melalui berbagai macam proses morfologis, antara lain proses derivating, compounding, abbreviating, blending, acronym, dan borrowing. Sebagian istilah khas mengikuti kaidah pembentukan kata dengan sistem bahasa Inggris dan sebagian yang lainnya mengikuti sistem bahasa Indonesia. Sebaliknya, terdapat kosakata yang mengikuti sistem bahasa Indonesia. Terbentuknya kosakata baru melalui proses yang bermacam-macam merupakan proses kreatif manusia yang dapat memberikan dampak positif terhadap perbendaharaan kosakata baru terhadap suatu bahasa. Namun pembentukan kosakata baru yang tidak mengikuti kaidah bahasa yang benar dapat mengacaukan sistem bahasa yang sudah ada